Etika Saat Double Date

Etika Saat Double Date - Punya sahabat dekat yang baru saja "jadian", membuat Anda dan sahabat merencanakan double date di sebuah tempat favorit. Mungkin, Anda berdua sudah merasa nyaman satu sama lain. Tapi, belum tentu dengan kekasih baru sahabat Anda. Karenanya, ada beberapa etika double date yang harus Anda jalani. Ini agar rencana Anda berjalan lancar tanpa dibumbui percikan masalah. Berikut 5 etika yang wajib Anda ketahui.

Pastikan obrolan didistribusikan ke semua orang
Tujuan utama dari double date bukan untuk sharing obrolan hanya dengan pasangan Anda. Hindari kecanggungan dengan berbicara pada semua orang, baik pada pasangan, sahabat, maupun ke kekasih baru sahabat Anda. Karenanya, pilih topik pembicaraan menarik yang disukai dan diketahui semua orang.

Pilih aktivitas yang disukai semuanya
Memilih aktivitas yang dapat membawa kenyamanan bagi setiap orang dalam double date sangat penting. Agar double date menjadi momen yang tidak terlupakan, pilih tanggal, tempat, dan aktivitas yang dapat dilakukan kalian berempat. Intinya adalah agar semua merasa dilibatkan.

Batasi P.D.A. (Public Display of Affection)
Maklum jika Anda melakukan PDA, tapi jangan berlebihan. Berpegangan tangan, tatapan mesra, rangkulan, masih bisa Anda lakukan. Tapi, kalau Anda berpikir akan berciuman di depan sahabat Anda dan pasangannya, lebih baik urungkan niat serta simpan ketika kesempatan untuk berduaan datang. PDA yang berlebihan akan memicu kecanggungan.

Hindari perdebatan
Argumen yang ramah dan perbedaan pendapat dalam sebuah perbincangan adalah hal yang lumrah. Tapi, kalau sudah keluar dari batas ramah seperti memperdebatkan masalah pribadi, dapat membuat semua orang merasa canggung. Jika ada hal yang sangat mengganggu Anda, simpan hingga Anda memiliki waktu untuk berbicara berdua dengan pasangan Anda.